Menatap STQH Provinsi dan Nasional, Kepala Kemenag Baubau Ogah Impor Peserta

0
9
Kepala Kementerian Agama(Kemenag) Kota Baubau, Mansur kala menyampaikan laporan panitia STQH tingkat Kota Baubau di Pantai Kamali. (Foto Surahman Djunuhi)
Kepala Kementerian Agama(Kemenag) Kota Baubau, Mansur kala menyampaikan laporan panitia STQH tingkat Kota Baubau di Pantai Kamali. (Foto Surahman Djunuhi)

HELIONEWS – Kepala Kementerian Agama(Kemenag) Kota Baubau, Mansur tegas menolak ‘mengimpor’ atau mengambil peserta luar untuk menjadi perwakilan Kota Baubau pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an Hadis (STQH) tingkat provinsi dan nasional pada September mendatang.

Untuk diketahui, STQH tingkat Kota Baubau sedang bergulir dengan 83 peserta dari 7 kecamatan se-Kota Baubau yang mengikuti 11 cabang lomba sejak 29 April hingga 1 Mei.

“Selain kita buka secara offline, kami juga buka lomba secara daring melalui zoom. Jadi peserta asal Baubau yang memiliki potensi yang bagus dapat mengikuti lomba melalui zoom,” ungkap Kepala Kemenag Baubau, Mansur pada media ini, Selasa (29/4/2025).

Sebab kata dia, peserta STQH yang mewakili Kota Baubau adalah murni warga Kota Baubau bukan peserta impor atau mengambil peserta dari daerah lain.

Ketua panitia STQH tingkat Kota Baubau itu mengaku, ada pihak yang pernah menawarkan untuk melakukan impor peserta, namun menurutnya itu tidak memiliki dampak jangka panjang bagi generasi penerus Kota Baubau.

“Banyak yang menawarkan untuk impor. Namun, peserta STQH harus murni Kota Baubau. Saya kira pemberdayaan potensi SDM Baubau menjadi penting, karena akan melahirkan kader yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Dia menambahkan, untuk masuk 5 besar di tingkat provinsi, minimal peserta perwakilan Kota Baubau harus mendapatkan 4 hingga 6 medali emas. Pihaknya memiliki keyakinan optimis pada 6 cabang lomba, yaitu Hifzil Al-Qur’an dan Tilawah 1 Juz Putra dan Putri, Hifzil Al-Qur’an dan Tilawah 5 Juz Putra dan Putri, dan Hifzil Al-Qur’an dan Tilawah 10 Juz Putra dan Putri.

Reporter: Surahman Djunuhi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini