Mutiara Mabe Palabusa Baubau Tembus Pasar Dunia

0
111
hasil produksi mutiara mabe di Kelurahan Palabusa, Kecamatan Lea-lea, Kota Baubau. (Foto: Istimewa)

HELIONEWS – Potensi sumber daya alam di Kelurahan Palabusa, Kecamatan Lea-lea, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara terbilang cukup menarik karena di daerah tersebut memproduksi mutiara mabe. Kini hasil produksinya sudah menembus pasar dunia, diantaranya Cina, Singapura hingga ke Eropa.

Salah seorang petani budidaya mutiara mabe, Suparmin Andi mengungkapkan, setiap musim panen banyak pembeli dari luar negeri yang datang langsung membeli mutiara mabe. “Pembeli mutiara biasa langsung datang saat panen. Banyak dari china, singapura dan eropa. Sekarang jual tidak susah,” bebernya, Rabu (31/5/2023).

Dia mengatakan, mutiara mabe yang diolah masyarakat dengan dibudidayakan adalah kualitas mutira mabe terbaik. Dalam membudidayakan mutiara mabe dari aqal sampai proses panen bisa memakan waktu enam bulan.

Petani budidaya mutiara mabe Palabusa, Suparmin Andi.

“Kualitas mutiara mabe di palabusa adalah kualitas terbaik. Dari awal sampai panen memakan waktu cukup lama, hingga enam bulan berjalan, ” ungkapnya.

Dijabarkan juga, selain mutiara mabe usai dipanen semua bagian mutiara tersebut dapat juga dimanfaatkan dagingnya untuk dikonsumsi dan dijual sebagai kuliner. “Dulu, biasnya yang memiliki nilai jual hanya mutiaranya, sekarang dengan dagingnya juga bisa dikonsumsi dan bisa dijual,” imbuh Suparmin.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, sekali panen bisa sampai 40 persen dari modal awal 5000 kerang mutiara. Modal 5000 kerang mabe bisa menghasilkan 2.000 mutiara mabe.

“Hasil olahan mutiara dijual 20.000-40.000 per bijinya dan harganya tergantung kualitasnya,” bebernya.

Ia menambahkan, pihak petani mabe saat ini sangat mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah Kota Baubau, utamanya modal usah, sehingga budidaya mabe terus berjalan.

”Saya sangat mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah. Selama ini tidak ada bantuan sama sekali, kami murni pinjam uang untuk memodali usaha kami sendiri,” terangnya.

Penulis: Jum
Editor: Kasim

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini