HELIONEWS, Batauga – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Buton Selatan (Busel) kembali menggelar Kemah Budaya sebagai upaya meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap nilai-nilai budaya lokal.
Kegiatan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan La Ode Wiridi, Kelurahan Masih, Kecamatan Batauga, Sabtu (4/10/2025), diikuti oleh peserta dari jenjang sekolah dasar hingga menengah di wilayah Buton Selatan.
Ketua Kwarcab Buton Selatan, La Ode Abdul Kadir, atau yang akrab disapa Kak Ajeng, menjelaskan bahwa kemah budaya bertujuan memperkuat karakter dan jati diri generasi muda di tengah derasnya arus budaya asing yang masuk melalui media sosial.
“Tujuan utama kemah budaya ini adalah untuk menangkal budaya luar yang begitu mudah diakses generasi muda kita melalui media sosial. Kami ingin anak-anak mencintai dan melestarikan budaya daerahnya sendiri,” ujar Kak Ajeng.
Ia menambahkan, kegiatan kemah budaya telah menjadi agenda tahunan Kwarcab Buton Selatan dan mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah.
“Kemah budaya ini sudah menjadi kegiatan rutin kami setiap tahun. Pesertanya melibatkan sekolah dasar dan menengah di seluruh wilayah Buton Selatan,” lanjutnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut juga berfungsi sebagai wadah silaturahmi antarpramuka dari berbagai sekolah sekaligus menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong royong.
Untuk pelaksanaan tahun ini, kegiatan berlangsung selama empat hari lima malam, dengan dukungan anggaran sebesar Rp 40 juta yang bersumber dari pos hibah daerah dalam APBD Buton Selatan.
“Anggaran untuk kegiatan ini dialokasikan melalui pos hibah daerah. Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi media pembelajaran yang menyenangkan sekaligus mempererat persaudaraan antarpramuka,” tutup Abdul Kadir. (c)
Penulis: Febri
Editor: Kasim
