
HELIONEWS, Batauga – Sebanyak 35 Kelompok Tani (Poktan) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kabupaten Buton Selatan menerima bantuan bibit hortikultura melalui Program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) 2025. Penyerahan berlangsung di Baruga Desa Bola, Kecamatan Batauga, Senin (29/9/2025).
Acara dibuka oleh Kepala Dinas Pertanian Buton Selatan, La Ode Muhammad Idris, didampingi penyuluh pertanian serta para penerima manfaat.
Idris menjelaskan, Program P2B bertujuan meningkatkan produksi hortikultura, memperkuat ketahanan pangan, serta memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Program ini juga mendukung gerakan Merdeka Belajar Gizi (MBG).
“Bantuan yang diberikan antara lain 450 bibit cabai rawit dan keriting, 60 bibit pisang, serta benih sayuran seperti tomat, kangkung, kacang panjang, buncis, dan caisim. Kami juga menyalurkan sarana pengendalian OPT serta pupuk KNO3 dan NPK,” ungkap Idris.
Ia menambahkan, program P2B tidak hanya menyasar pemenuhan gizi keluarga, tetapi juga membantu pengendalian inflasi daerah. Pemanfaatan pekarangan diharapkan dapat menghasilkan produk pertanian berkualitas sekaligus menambah pendapatan rumah tangga.
“Kami berharap bantuan ini dimanfaatkan dengan baik agar mampu meningkatkan produksi sekaligus memberi dampak ekonomi bagi keluarga,” tambahnya.
Program P2B 2025 menjadi bagian dari strategi Pemkab Buton Selatan untuk memperkuat ketahanan pangan, mendorong produktivitas hortikultura, dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam mengoptimalkan lahan pekarangan.
Editor: Kasim